Get me outta here!

Kamis, 07 Juni 2012

Apakah Anda Mengidap Anoreksia atau Bulimia?

Ada sebagian wanita yang sangat terobsesi memiliki tubuh yang kurus. Persepsi ‘cantik’ dengan tubuh langsing terkadang membuat wanita melakukan apa saja demi mendapatkannya tanpa mempertimbangkan efek bagi kesehatan. 

Salah satu gangguan makan tersebut adalah Anoreksia Nervosa (AN). Penderita AN menolak makan karena takut menjadi gemuk atau bentuk tubuhnya berubah. AN merupakan sebuah penyakit kompleks yang melibatkan komponen psikologikal, sosiologikal, dan fisiologikal. Karena biasanya AN disebabkan oleh lingkungan yang membentuk pola pikir seseorang bahwa ‘cantik/menarik’ terdapat pada seseorang dengan tubuh yang kurus/langsing. Akhirnya, dari lingkungan (sosiologikal) tumbuh persepsi negatif (psikologikal) yang berimbas pada kesehatan tubuh (fisiologikal). Pada penderita AN biasanya ditemukan disfungsi pada hati. 


Bulimia nervosa (BN) adalah kelainan yang lebih parah dari AN. Seseorang yang menderita BN, akan makan seperti halnya biasa atau bahkan mempunyai nafsu makan yang besar, namun kemudian membuat dirinya mengeluarkan makanan lagi tersebut dari tubuhnya. Biasanya dengan cara muntah, puasa, penggunaan laksatif, enema, diuretik, dan olahraga yang berlebihan.
Penyebab utama dari kedua kelainan di atas kebanyakan adalah faktor sosial dan psikologikal. Stres, depresi, ketidakpercayaan diri, juga menjadi faktor pemicu. Untuk menangani penderita kelainan tersebut, perlu ditemukan terlebih dahulu apa penyebabkan. Sebagian terapis melakukan hipnoterapi kepada penderita untuk mengembalikan persepsi positif mereka.

Bila ada orang yang ingin kurus, ada juga orang yang ingin gemuk. Terkadang, saking susahnya gemuk walaupun sudah banyak makan, mereka nekat mengkonsumsi obat penggemuk yang belum jelas keamanannya. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi tubuh. Sekali lagi, mempunyai tubuh gemuk atau kurus adalah hal yang harus disyukuri sekaligus dijaga agar tetap sehat dengan mempunyai pola pikir dan pola makan yang baik.


Bisa dibaca di sini

0 comments:

Posting Komentar