Aku rindu bertelanjang kaki menjejak tanah basah yang tertutup guguran daun pinus.
Mengerdipkan mata setiap kali jumpa dengan celah bercahaya di ujung-ujung kanopinya.
Mendulang udara yang sekian lama tak menyesaki paru-paruku yang kian menyempit oleh polusi kota.
Berada dalam kesunyian mistik alam.
Bersama bunyi-bunyian angin, cericit burung, dan lengkingan serangga-serangga liar.
Oh aku dimana sekarang?
Terenggut dari ruang keheningan.
Kamis, 24 Mei 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar